Pages

Rabu, 17 Oktober 2012

Komnas HAM: Polisi Harus Jelaskan Foto Bugil Novi di Polsek

Baipe.com - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) memastikan bahwa foto nyaris bugil Novi Amelia diambil saat model 24 tahun itu berada di ruang pemeriksaan Polsek Taman Sari, Jakarta Barat.
Ramai beredar di media sosial dan BlackBerry Messenger sejumlah foto Novi hanya mengenakan bra biru toska dan celana pendek motif kuning-putih. Novi yang rambutnya awut-awutan tampak berdiri di sofa dan dengan wajah kuyu tanpa senyum, dia seperti sedang berpose laiknya seorang model. Kedua lengannya terborgol di belakang. Di salah satu foto, astagfirullah, bagian intim tubuhnya bahkan tampak jelas.

Wakil Ketua Komnas HAM, Joseph Prasetyo, menyesalkan peristiwa ini. Menurut dia, ruangan penyidik seharusnya steril. Dia mendesak Polri untuk menyelidiki tersebarnya foto-foto bugil model majalah pria dewasa itu. Isu yang saat ini berkembang luas di publik menyudutkan kepolisian.

"Kami secara resmi menerima komplain dari Wakil Ketua Komisi III, Nazir Jamiil, terkait penyebaran foto Novi di jejaring sosial. Selain itu, ada petisi dari kelompok perempuan meminta jajaran Polri menjelaskan hal ini. Jangan sampai ada prejudice kepada polisi," kata Adi Prasetyo di Polda Metro Jaya, Rabu, 17 Oktober 2012.

Selain itu, masih kata Adi, agen modelling tempat Novi bekerja juga mengadukan hal yang sama kepada Komnas HAM. Karena itu, Komnas HAM merasa perlu memastikan polisi menjalankan prosedur pemeriksaan dan penahanan yang benar terhadap Novi.
Novi adalah pengendara Honda Jazz yang menabrak tujuh pejalan kaki di kawasan Hayam Wuruk, Jakarta, pada 11 Oktober 2012 lalu. Dia positif dinyatakan mengkonsumsi obat terlarang ekstasi, juga didiagnosis stres.

»»  READMORE...

Jumat, 12 Oktober 2012

Model tabrak 7 orang



Novi Amalia, model berusia 25 tahun, menabrak tujuh pengendara di Jalan Ketapang, Taman Sari, Jakarta Barat. Ia diduga menenggak minuman keras dan ekstasi sebelum mengendarai Honda Jazz. "Dia minum Chivas (merek wiski) dan ekstasi," ujar juru bicara Kepolisian Daerah Metro Jaya, Komisaris Besar Rikwanto, di Mapolda, Jumat, 12 Oktober 2012.

Minuman keras dan ekstasi itu dikonsumsi di apartemennya di Jakarta Pusat. Dari keterangan sementara, Novi berangkat dari apartemen hendak menuju kawasan Ancol, Jakarta Utara. Di dalam mobil bernomor polisi B-1864-POP itu, Novi berhalusinasi.

Ia melepas pakaiannya satu per satu dan membuangnya keluar mobil hingga hanya menyisakan pakaian dalamnya saja. "Dompet dan telepon genggamnya pun dibuang," ujar Rikwanto.

Tak berapa lama dari kejadian itu, ia menabrak sejumlah pengguna jalan lainnya. Beruntung dari kejadian itu tidak terjadi korban jiwa.

Berdasarkan hasil pemeriksaan tes urine yang dilakukan di Rumah Sakit Husada, Novi positif mengkonsumsi minuman keras dan ekstasi. Polisi belum melakukan pemeriksaan mendalam terhadap pelaku. "Masih dalam pemulihan dan sekarang masih berada di Polsek Taman Sari," kata Rikwanto.



PIHAK KELUARGA NOVI
Hingga hari ini, belum ada keluarga Novie Amelia yang datang ke kantor polisi

Read more at: http://ciricara.com/2012/10/12/alamat-novie-amelia-sopir-tabrak-7-orang-ternyata-palsu/
Copyright © CiriCara.com
Jakarta (CiriCara.com) – Hingga hari ini, belum ada keluarga Novie Amelia yang datang ke kantor polisi. Alamat tempat tinggal model cantik yang menabrak 7 orang di Taman Sari, Jakarta Barat ini ternyata palsu. Padahal, alamat tersebut tertera di kartu keluarga (KK) yang ditemukan di mobil. Dari kartu keluarga yang ditemukan di mobil Honda Jazz milik Novie, diketahui ia tinggal di Jalan Masda No 13 A RT 6/9 Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara. Namun, saat dikonfirmasi ke warga setempat, Novie Amelia tidak tertera dalam daftar warga RT 06 Pejagalan. Alamat dalam KK Novie ternyata palsu. “Bisa saja orang lain memalsukan tanda tangan saya,” kata Ketua RT 06, Muhammad Cecep seperti dikutip Tempo, Jumat (12/10/2012). Cecep juga menuturkan, pada Kamis (11/10/2012) malam, ada dua anggota polisi yang juga menanyakan alamat Novie kepadanya. Namun saat dicek, nama Novi Amelia tidak tertera dalam daftar warganya. “Nama perempuan itu tak ada di sini,” ujarnya. Kepala Unit Laka Lantas Polres Jakarta Barat, Ajun Komisaris Rahmat menuturkan akan terus menelusuri kasus kecelakaan tersebut. Saat ini, pihak polisi hanya bisa mengetahui identitas Novie dari KTP-nya. Sebelumnya, kamis (11/10/2012) sekitar pukul 17.35 WIB, sebuah mobil Honda Jazz warna merah menabrak 7 orang hingga berhenti setelah menabrak sebuah mikrolet. Saat dihampiri warga dan petugas kepolisian, Novie Amelia yang ada di dalam mobil hanya mengenakan pakaian dalam saja. Dari hasil pemeriksaan sementara, Novie diketahui positif menkonsumsi ekstasi. Novie juga mengemudikan Honda Jazz-nya dalam kondisi mabuk. Saat dimintai keterangan, Novie hanya berteriak-teriak dan tidak mau memakai baju.

Read more at: http://ciricara.com/2012/10/12/alamat-novie-amelia-sopir-tabrak-7-orang-ternyata-palsu/
Copyright © CiriCara.com
Hingga hari ini, belum ada keluarga Novie Amelia yang datang ke kantor polisi. Alamat tempat tinggal model cantik yang menabrak 7 orang di Taman Sari, Jakarta Barat ini ternyata palsu. Padahal, alamat tersebut tertera di kartu keluarga (KK) yang ditemukan di mobil. Dari kartu keluarga yang ditemukan di mobil Honda Jazz milik Novie, diketahui ia tinggal di Jalan Masda No 13 A RT 6/9 Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara. Namun, saat dikonfirmasi ke warga setempat, Novie Amelia tidak tertera dalam daftar warga RT 06 Pejagalan. Alamat dalam KK Novie ternyata palsu. “Bisa saja orang lain memalsukan tanda tangan saya,” kata Ketua RT 06, Muhammad Cecep seperti dikutip Tempo, Jumat (12/10/2012). Cecep juga menuturkan, pada Kamis (11/10/2012) malam, ada dua anggota polisi yang juga menanyakan alamat Novie kepadanya. Namun saat dicek, nama Novi Amelia tidak tertera dalam daftar warganya. “Nama perempuan itu tak ada di sini,” ujarnya. Kepala Unit Laka Lantas Polres Jakarta Barat, Ajun Komisaris Rahmat menuturkan akan terus menelusuri kasus kecelakaan tersebut. Saat ini, pihak polisi hanya bisa mengetahui identitas Novie dari KTP-nya. Sebelumnya, kamis (11/10/2012) sekitar pukul 17.35 WIB, sebuah mobil Honda Jazz warna merah menabrak 7 orang hingga berhenti setelah menabrak sebuah mikrolet. Saat dihampiri warga dan petugas kepolisian, Novie Amelia yang ada di dalam mobil hanya mengenakan pakaian dalam saja. Dari hasil pemeriksaan sementara, Novie diketahui positif menkonsumsi ekstasi. Novie juga mengemudikan Honda Jazz-nya dalam kondisi mabuk. Saat dimintai keterangan, Novie hanya berteriak-teriak dan tidak mau memakai baju.

Read more at: http://ciricara.com/2012/10/12/alamat-novie-amelia-sopir-tabrak-7-orang-ternyata-palsu/
Copyright © CiriCara.com
Hingga hari ini, belum ada keluarga Novie Amelia yang datang ke kantor polisi. Alamat tempat tinggal model cantik yang menabrak 7 orang di Taman Sari, Jakarta Barat ini ternyata palsu. Padahal, alamat tersebut tertera di kartu keluarga (KK) yang ditemukan di mobil. Dari kartu keluarga yang ditemukan di mobil Honda Jazz milik Novie, diketahui ia tinggal di Jalan Masda No 13 A RT 6/9 Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara. Namun, saat dikonfirmasi ke warga setempat, Novie Amelia tidak tertera dalam daftar warga RT 06 Pejagalan. Alamat dalam KK Novie ternyata palsu. “Bisa saja orang lain memalsukan tanda tangan saya,” kata Ketua RT 06, Muhammad Cecep seperti dikutip Tempo, Jumat (12/10/2012). Cecep juga menuturkan, pada Kamis (11/10/2012) malam, ada dua anggota polisi yang juga menanyakan alamat Novie kepadanya. Namun saat dicek, nama Novi Amelia tidak tertera dalam daftar warganya. “Nama perempuan itu tak ada di sini,” ujarnya. Kepala Unit Laka Lantas Polres Jakarta Barat, Ajun Komisaris Rahmat menuturkan akan terus menelusuri kasus kecelakaan tersebut. Saat ini, pihak polisi hanya bisa mengetahui identitas Novie dari KTP-nya. Sebelumnya, kamis (11/10/2012) sekitar pukul 17.35 WIB, sebuah mobil Honda Jazz warna merah menabrak 7 orang hingga berhenti setelah menabrak sebuah mikrolet. Saat dihampiri warga dan petugas kepolisian, Novie Amelia yang ada di dalam mobil hanya mengenakan pakaian dalam saja. Dari hasil pemeriksaan sementara, Novie diketahui positif menkonsumsi ekstasi. Novie juga mengemudikan Honda Jazz-nya dalam kondisi mabuk. Saat dimintai keterangan, Novie hanya berteriak-teriak dan tidak mau memakai baju.

Read more at: http://ciricara.com/2012/10/12/alamat-novie-amelia-sopir-tabrak-7-orang-ternyata-palsu/
Copyright © CiriCara.com
Hingga hari ini, belum ada keluarga Novie Amelia yang datang ke kantor polisi. Alamat tempat tinggal model cantik yang

Read more at: http://ciricara.com/2012/10/12/alamat-novie-amelia-sopir-tabrak-7-orang-ternyata-palsu/
Copyright © CiriCara.com
Hingga hari ini, belum ada keluarga Novie Amelia yang datang ke kantor polisi

Read more at: http://ciricara.com/2012/10/12/alamat-novie-amelia-sopir-tabrak-7-orang-ternyata-palsu/
Copyright © CiriCara.com
Hingga hari ini, belum ada keluarga Novie Amelia yang datang ke kantor polisi

Read more at: http://ciricara.com/2012/10/12/alamat-novie-amelia-sopir-tabrak-7-orang-ternyata-palsu/
Copyright © CiriCara.com
Hingga hari ini, belum ada keluarga Novie Amelia yang datang ke kantor polisi

Read more at: http://ciricara.com/2012/10/12/alamat-novie-amelia-sopir-tabrak-7-orang-ternyata-palsu/
Copyright © CiriCara.com
Hingga hari ini, belum ada keluarga Novie Amelia yang datang ke kantor polisi

Read more at: http://ciricara.com/2012/10/12/alamat-novie-amelia-sopir-tabrak-7-orang-ternyata-palsu/
Copyright © CiriCara.com
Hingga hari ini, belum ada keluarga Novie Amelia yang datang ke kantor polisi

Read more at: http://ciricara.com/2012/10/12/alamat-novie-amelia-sopir-tabrak-7-orang-ternyata-palsu/
Copyright © CiriCara.com

Hingga hari ini, belum ada keluarga Novie Amelia yang datang ke kantor polisi

Read more at: http://ciricara.com/2012/10/12/alamat-novie-amelia-sopir-tabrak-7-orang-ternyata-palsu/
Copyright © CiriCara.com
Hingga hari ini, belum ada keluarga Novie Amelia yang datang ke kantor polisi

Read more at: http://ciricara.com/2012/10/12/alamat-novie-amelia-sopir-tabrak-7-orang-ternyata-palsu/
Copyright © CiriCara.com
Hingga hari ini, belum ada keluarga Novie Amelia yang datang ke kantor polisi. Alamat tempat tinggal model cantik yang

Read more at: http://ciricara.com/2012/10/12/alamat-novie-amelia-sopir-tabrak-7-orang-ternyata-palsu/
Copyright © CiriCara.com
Hingga hari ini, belum ada keluarga Novie Amelia yang datang ke kantor polisi. Alamat tempat tinggal model cantik yang menabrak 7 orang di Taman Sari, Jakarta Barat ini ternyata palsu. Padahal, alamat tersebut tertera di kartu keluarga (KK) yang ditemukan di mobil. Dari kartu keluarga yang ditemukan di mobil Honda Jazz milik Novie, diketahui ia tinggal di Jalan Masda No 13 A RT 6/9 Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara. Namun, saat dikonfirmasi ke warga setempat, Novie Amelia tidak tertera dalam daftar warga RT 06 Pejagalan. Alamat dalam KK Novie ternyata palsu. “Bisa saja orang lain memalsukan tanda tangan saya,” kata Ketua RT 06, Muhammad Cecep seperti dikutip Tempo, Jumat (12/10/2012). Cecep juga menuturkan, pada Kamis (11/10/2012) malam, ada dua anggota polisi yang juga menanyakan alamat Novie kepadanya. Namun saat dicek, nama Novi Amelia tidak tertera dalam daftar warganya. “Nama perempuan itu tak ada di sini,” ujarnya. Kepala Unit Laka Lantas Polres Jakarta Barat, Ajun Komisaris Rahmat menuturkan akan terus menelusuri kasus kecelakaan tersebut. Saat ini, pihak polisi hanya bisa mengetahui identitas Novie dari KTP-nya. Sebelumnya, kamis (11/10/2012) sekitar pukul 17.35 WIB, sebuah mobil Honda Jazz warna merah menabrak 7 orang hingga berhenti setelah menabrak sebuah mikrolet. Saat dihampiri warga dan petugas kepolisian, Novie Amelia yang ada di dalam mobil hanya mengenakan pakaian dalam saja. Dari hasil pemeriksaan sementara, Novie diketahui positif menkonsumsi ekstasi. Novie juga mengemudikan Honda Jazz-nya dalam kondisi mabuk. Saat dimintai keterangan, Novie hanya berteriak-teriak dan tidak mau memakai baju.



FOTO NORMAL NOVI AMELIA YANG DI UNGGAH KE TWITTER



Novie Amelia yang menggemparkan dunia jejaring sosial di Indonesia setelah menabrak 7 orang di Taman Sari, Jakarta Barat, dengan dibalut busana minim ternyata memiliki akun Twitter sebagai tempat ia menumpahkan uneg-uneg dan berbagi foto dengan para pengikutnya. Seperti diberitakan sebelumnya, Novie Amelia merupakan model berusia 25 tahun yang foto-foto panasnya sempat menghiasi majalah dewasa ternama di Indonesia. Ia meniti kariernya di dunia foto model sejak beberapa tahun silam. Sejumlah foto panasnya beredar di dunia maya, termasuk di salah satu jejaring sosial nasional ternama di Tanah Air, Kaskus. Seorang anggota Kaskus pernah membuat thread yang berisi foto-foto seksi Novie Amelia pada April 2012. Thread itu mendapatkan tanggapan yang cukup banyak dari para anggota Kaskus lainnya. Namun, ternyata tidak sulit menemukan foto-foto “normal” Novie Amelia. Seperti disebutkan sebelumnya, Novie yang diduga mengalami depresi terbilang cukup aktif di Twitter. Ia rajin berkicau dan mengunggah foto di situs microblogging ini. Berikut foto-foto “normal” Novie yang dicuplik dari Twitter
Hingga hari ini, belum ada keluarga

Read more at: http://ciricara.com/2012/10/12/alamat-novie-amelia-sopir-tabrak-7-orang-ternyata-palsu/
Copyright © CiriCara.com
Hingga hari ini, belum ada keluarga

Read more at: http://ciricara.com/2012/10/12/alamat-novie-amelia-sopir-tabrak-7-orang-ternyata-palsu/
Copyright © CiriCara.com





Saat ini Novie Amelia diberitakan sudah dibawa keluar dari Polsek Taman Sari setelah menjalani pemeriksaan sejam Kamis (11/10) malam. Kuasa hukumnya mengatakan ia mungkin akan dibawa ke psikiater, namun kepastiannya masih belum diketahui. Sementara itu para korban yang tertabrak mobil Honda Jazz yang ia kendarai juga akan diperiksa oleh pihak kepolisian
Jakarta (CiriCara.com) – Hingga hari ini, belum ada keluarga Novie Amelia yang datang ke kantor polisi. Alamat tempat tinggal model cantik yang menabrak 7 orang di Taman Sari, Jakarta Barat ini ternyata palsu. Padahal, alamat tersebut tertera di kartu keluarga (KK) yang ditemukan di mobil. Dari kartu keluarga yang ditemukan di mobil Honda Jazz milik Novie, diketahui ia tinggal di Jalan Masda No 13 A RT 6/9 Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara. Namun, saat dikonfirmasi ke warga setempat, Novie Amelia tidak tertera dalam daftar warga RT 06 Pejagalan. Alamat dalam KK Novie ternyata palsu. “Bisa saja orang lain memalsukan tanda tangan saya,” kata Ketua RT 06, Muhammad Cecep seperti dikutip Tempo, Jumat (12/10/2012). Cecep juga menuturkan, pada Kamis (11/10/2012) malam, ada dua anggota polisi yang juga menanyakan alamat Novie kepadanya. Namun saat dicek, nama Novi Amelia tidak tertera dalam daftar warganya. “Nama perempuan itu tak ada di sini,” ujarnya. Kepala Unit Laka Lantas Polres Jakarta Barat, Ajun Komisaris Rahmat menuturkan akan terus menelusuri kasus kecelakaan tersebut. Saat ini, pihak polisi hanya bisa mengetahui identitas Novie dari KTP-nya. Sebelumnya, kamis (11/10/2012) sekitar pukul 17.35 WIB, sebuah mobil Honda Jazz warna merah menabrak 7 orang hingga berhenti setelah menabrak sebuah mikrolet. Saat dihampiri warga dan petugas kepolisian, Novie Amelia yang ada di dalam mobil hanya mengenakan pakaian dalam saja. Dari hasil pemeriksaan sementara, Novie diketahui positif menkonsumsi ekstasi. Novie juga mengemudikan Honda Jazz-nya dalam kondisi mabuk. Saat dimintai keterangan, Novie hanya berteriak-teriak dan tidak mau memakai baju.

Read more at: http://ciricara.com/2012/10/12/alamat-novie-amelia-sopir-tabrak-7-orang-ternyata-palsu/
Copyright © CiriCara.com
Jakarta (CiriCara.com) – Hingga hari ini, belum ada keluarga Novie Amelia yang datang ke kantor polisi. Alamat tempat tinggal model cantik yang menabrak 7 orang di Taman Sari, Jakarta Barat ini ternyata palsu. Padahal, alamat tersebut tertera di kartu keluarga (KK) yang ditemukan di mobil. Dari kartu keluarga yang ditemukan di mobil Honda Jazz milik Novie, diketahui ia tinggal di Jalan Masda No 13 A RT 6/9 Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara. Namun, saat dikonfirmasi ke warga setempat, Novie Amelia tidak tertera dalam daftar warga RT 06 Pejagalan. Alamat dalam KK Novie ternyata palsu. “Bisa saja orang lain memalsukan tanda tangan saya,” kata Ketua RT 06, Muhammad Cecep seperti dikutip Tempo, Jumat (12/10/2012). Cecep juga menuturkan, pada Kamis (11/10/2012) malam, ada dua anggota polisi yang juga menanyakan alamat Novie kepadanya. Namun saat dicek, nama Novi Amelia tidak tertera dalam daftar warganya. “Nama perempuan itu tak ada di sini,” ujarnya. Kepala Unit Laka Lantas Polres Jakarta Barat, Ajun Komisaris Rahmat menuturkan akan terus menelusuri kasus kecelakaan tersebut. Saat ini, pihak polisi hanya bisa mengetahui identitas Novie dari KTP-nya. Sebelumnya, kamis (11/10/2012) sekitar pukul 17.35 WIB, sebuah mobil Honda Jazz warna merah menabrak 7 orang hingga berhenti setelah menabrak sebuah mikrolet. Saat dihampiri warga dan petugas kepolisian, Novie Amelia yang ada di dalam mobil hanya mengenakan pakaian dalam saja. Dari hasil pemeriksaan sementara, Novie diketahui positif menkonsumsi ekstasi. Novie juga mengemudikan Honda Jazz-nya dalam kondisi mabuk. Saat dimintai keterangan, Novie hanya berteriak-teriak dan tidak mau memakai baju.

Read more at: http://ciricara.com/2012/10/12/alamat-novie-amelia-sopir-tabrak-7-orang-ternyata-palsu/
Copyright © CiriCara.com
Jakarta (CiriCara.com) – Hingga hari ini, belum ada keluarga Novie Amelia yang datang ke kantor polisi. Alamat tempat tinggal model cantik yang menabrak 7 orang di Taman Sari, Jakarta Barat ini ternyata palsu. Padahal, alamat tersebut tertera di kartu keluarga (KK) yang ditemukan di mobil. Dari kartu keluarga yang ditemukan di mobil Honda Jazz milik Novie, diketahui ia tinggal di Jalan Masda No 13 A RT 6/9 Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara. Namun, saat dikonfirmasi ke warga setempat, Novie Amelia tidak tertera dalam daftar warga RT 06 Pejagalan. Alamat dalam KK Novie ternyata palsu. “Bisa saja orang lain memalsukan tanda tangan saya,” kata Ketua RT 06, Muhammad Cecep seperti dikutip Tempo, Jumat (12/10/2012). Cecep juga menuturkan, pada Kamis (11/10/2012) malam, ada dua anggota polisi yang juga menanyakan alamat Novie kepadanya. Namun saat dicek, nama Novi Amelia tidak tertera dalam daftar warganya. “Nama perempuan itu tak ada di sini,” ujarnya. Kepala Unit Laka Lantas Polres Jakarta Barat, Ajun Komisaris Rahmat menuturkan akan terus menelusuri kasus kecelakaan tersebut. Saat ini, pihak polisi hanya bisa mengetahui identitas Novie dari KTP-nya. Sebelumnya, kamis (11/10/2012) sekitar pukul 17.35 WIB, sebuah mobil Honda Jazz warna merah menabrak 7 orang hingga berhenti setelah menabrak sebuah mikrolet. Saat dihampiri warga dan petugas kepolisian, Novie Amelia yang ada di dalam mobil hanya mengenakan pakaian dalam saja. Dari hasil pemeriksaan sementara, Novie diketahui positif menkonsumsi ekstasi. Novie juga mengemudikan Honda Jazz-nya dalam kondisi mabuk. Saat dimintai keterangan, Novie hanya berteriak-teriak dan tidak mau memakai baju.

Read more at: http://ciricara.com/2012/10/12/alamat-novie-amelia-sopir-tabrak-7-orang-ternyata-palsu/
Copyright © CiriCara.com

»»  READMORE...

Kamis, 11 Oktober 2012

Jadilah PELITA

Pada suatu malam, seorang buta berpamitan pulang dari rumah sahabatnya. Sang sahabat membekalinya dengan sebuah lentera pelita. Orang buta itu terbahak berkata: “Buat apa saya bawa pelita? Kan sama saja buat saya! Saya bisa pulang kok.”
Dengan lembut sahabatnya menjawab, “Ini agar orang lain bisa melihat kamu, biar mereka tidak menabrakmu.”
Akhirnya orang buta itu setuju untuk membawa pelita tersebut. Tak berapa lama, dalam perjalanan, seorang pejalan menabrak si buta.
Dalam kagetnya, ia mengomel, “Hei, kamu kan punya mata! Beri jalan buat orang buta dong!”
Tanpa berbalas sapa, mereka pun saling berlalu.
Lebih lanjut, seorang pejalan lainnya menabrak si buta.
Kali ini si buta bertambah marah, “Apa kamu buta? Tidak bisa lihat ya? Aku bawa pelita ini supaya kamu bisa lihat!”
Pejalan itu menukas, “Kamu yang buta! Apa kamu tidak lihat, pelitamu sudah padam!”
Si buta tertegun..
Menyadari situasi itu, penabraknya meminta maaf, “Oh, maaf, sayalah yang ‘buta’, saya tidak melihat bahwa Anda adalah orang buta.”
Si buta tersipu menjawab, “Tidak apa-apa, maafkan saya juga atas kata-kata kasar saya.”
Dengan tulus, si penabrak membantu menyalakan kembali pelita yang dibawa si buta. Mereka pun melanjutkan perjalanan masing-masing.
Dalam perjalanan selanjutnya, ada lagi pejalan yang menabrak orang buta kita.
Kali ini, si buta lebih berhati-hati, dia bertanya dengan santun, “Maaf, apakah pelita saya padam?”
Penabraknya menjawab, “Lho, saya justru mau menanyakan hal yang sama.”
Senyap sejenak.
secara berbarengan mereka bertanya, “Apakah Anda orang buta?”
Secara serempak pun mereka menjawab, “Iya.,” sembari meledak dalam tawa.
Mereka pun berupaya saling membantu menemukan kembali pelita mereka yang berjatuhan sehabis bertabrakan.
Pada waktu itu juga, seseorang lewat. Dalam keremangan malam, nyaris saja ia menubruk kedua orang yang sedang mencari-cari pelita tersebut. Ia pun berlalu, tanpa mengetahui bahwa mereka adalah orang buta.
Timbul pikiran dalam benak orang ini, “Rasanya saya perlu membawa pelita juga, jadi saya bisa melihat jalan dengan lebih baik, orang lain juga bisa ikut melihat jalan mereka.”
Pelita melambangkan terang kebijaksanaan. Membawa pelita berarti menjalankan kebijaksanaan dalam hidup. Pelita, sama halnya dengan kebijaksanaan, melindungi kita dan pihak lain dari berbagai aral rintangan (tabrakan!).
Si buta pertama mewakili mereka yang terselubungi kegelapan batin, keangkuhan, kebebalan, ego, dan kemarahan. Selalu menunjuk ke arah orang lain, tidak sadar bahwa lebih banyak jarinya yang menunjuk ke arah dirinya sendiri. Dalam perjalanan “pulang”, ia belajar menjadi bijak melalui peristiwa demi peristiwa yang dialaminya. Ia menjadi lebih rendah hati karena menyadari kebutaannya dan dengan adanya belas kasih dari pihak lain. Ia juga belajar menjadi pemaaf.
Penabrak pertama mewakili orang-orang pada umumnya, yang kurang kesadaran, yang kurang peduli. Kadang, mereka memilih untuk “membuta” walaupun mereka bisa melihat.
Penabrak kedua mewakili mereka yang seolah bertentangan dengan kita, yang sebetulnya menunjukkan kekeliruan kita, sengaja atau tidak sengaja. Mereka bisa menjadi guru-guru terbaik kita. Tak seorang pun yang mau jadi buta, sudah selayaknya kita saling memaklumi dan saling membantu.
Orang buta kedua mewakili mereka yang sama-sama gelap batin dengan kita. Betapa sulitnya menyalakan pelita kalau kita bahkan tidak bisa melihat pelitanya. Orang buta sulit menuntun orang buta lainnya. Itulah pentingnya untuk terus belajar agar kita menjadi makin melek, semakin bijaksana.
Orang terakhir yang lewat mewakili mereka yang cukup sadar akan pentingnya memiliki pelita kebijaksanaan.
Sudahkah kita sulut pelita dalam diri kita masing-masing? Jika sudah, apakah nyalanya masih terang, atau bahkan nyaris padam? JADILAH PELITA, bagi diri kita sendiri dan sekitar kita.
Sebuah pepatah berusia 25 abad mengatakan: Sejuta pelita dapat dinyalakan dari sebuah pelita, dan nyala pelita pertama tidak akan meredup. Pelita kebijaksanaan pun, tak kan pernah habis terbagi.
Bila mata tanpa penghalang, hasilnya adalah penglihatan. Jika telinga tanpa penghalang, hasilnya adalah pendengaran. Hidung yang tanpa penghalang membuahkan penciuman. Fikiran yang tanpa penghalang hasilnya adalah kebijaksanaan.

»»  READMORE...